Credit Check Up, Memahami Kondisi Utang Anda

Frans

Penulis: Dr. Ir. Iwan P. Pontjowinoto, MM, CFP®


Masalah keterpurukan utang seringkali menimpa banyak orang. Utang bisa menumpuk tanpa terasa, baik dari pinjaman yang diterima dimuka seperti KPR, maupun pinjaman yang bertambah secara bertahap seperti Kartu Kredit. Pada awalnya, nasabah mungkin akan merasa enjoy karena merasa bisa memperoleh atau memiliki sesuatu dengan hanya membayar sebagian di muka. Namun, setelah utang menumpuk dan cicilan bulanan meningkat, tiba-tiba jumlah kewajiban bulanan melebihi kemampuan membayar. Apalagi, kalau penghasilan terdampak pandemi COVID-19. Waduh! 

Masalah terjerat utang yang menumpuk dapat dianalogikan dengan masalah kesehatan. Awalnya, tubuh terlihat sangat sehat dengan berat badan ideal, memiliki kadar kolesterol serta gula darah yang normal, tidak ada gangguan asam urat, dan masalah kesehatan lainnya. Namun, setelah sering mengkonsumsi junk food, melakukan banyak sekali kegiatan, jarang olahraga, sering merokok, dan kurang tidur, badan akan menjadi sangat tidak sehat. Padahal, sebenarnya jarang sekali ada orang yang awalnya sehat mendadak menjadi tidak sehat atau sakit. Sama halnya dengan masalah keterpurukan utang, jarang sekali ada orang yang mendadak tidak bisa membayar kewajiban bulanan atas utang-utangnya. Semua terjadi secara bertahap. Hanya saja, tidak disadari. 

Jika dalam bidang kesehatan ada health check up, dalam masalah keuangan pribadi dan atau keluarga ada yang namanya financial check up. Kemudian, di dalam masalah utang atau pinjaman atau kredit juga ada hal serupa yang disebut  credit check up.

Credit check up merupakan proses pengumpulan informasi mengenai pinjaman yang pernah diterima dan yang sedang berjalan, serta sejarah pembayaran pinjaman-pinjaman tersebut. Kemudian, dibandingkan dengan kondisi penghasilan dari nasabah untuk mendapatkan gambaran mengenai kemampuan nasabah dalam menerima dan membayar kembali pinjaman. Hasilnya akan dinyatakan dalam bentuk “score”.



Mungkin Anda pernah mendengar tentang BI Checking atau Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) dari OJK. Itu adalah layanan informasi mengenai riwayat kredit atau Informasi Debitur Individual yang umumnya digunakan oleh bank atau lembaga keuangan untuk mengecek atau melihat apakah calon debitur memiliki riwayat yang baik atau sebaliknya. Jika BI Checking atau SLIK itu umumnya digunakan oleh pihak pemberi pinjaman (bank atau lembaga keuangan), maka credit check up ini berguna untuk nasabah yang menerima pinjaman atau yang sedang mengajukan permohonan pinjaman.

Bila hasil health check up dibaca oleh dokter yang akan membuat diagnosa atas kondisi kesehatan dan kemudian akan memberikan saran pengobatan atau terapi penyembuhan, maka hasil credit check up akan dibaca oleh semacam “dokter pinjaman” yang juga akan membuat diagnosa atas kondisi pinjaman dan kemampuan mengembalikan pinjaman, kemudian juga akan memberi saran alternatif penyelesaian masalah utang.

Sebagaimana halnya dalam masalah kesehatan, dokter hanya bisa memberikan saran pengobatan atau terapi penyembuhan, sedangkan hasilnya sangat tergantung pada apakah pasien bersedia menjalankan saran tersebut dengan sungguh-sungguh. Dalam hal masalah pinjaman, “dokter pinjaman” hanya bisa memberikan alternatif dan saran, hasilnya juga tergantung pada kesungguhan nasabah dalam menjalankannya.

Bila Anda memiliki masalah dalam pembayaran utang di mana jumlah pinjamannya cukup besar dan berasal dari satu bank saja, maka Anda bisa berbicara langsung dengan bank tersebut. Namun, bila Anda mempunyai berbagai macam pinjaman dan berasal dari beberapa bank, maka sebaiknya Anda meminta bantuan dari konsultan yang profesional. Konsultan akan “membaca” hasil dari credit check up beserta diagnosa dan analisanya. Konsultan akan memberikan saran solusi yang sesuai dengan masalah Anda. Secara umum, solusi yang diberikan oleh Konsultan akan mengatur jumlah pembayaran bulanan, mengusulkan pengaturan alokasi penggunaan pendapatan Anda, bagaimana cara memperoleh tambahan dana untuk mengurangi beban pembayaran bulanan, serta berapa waktu yang dibutuhkan untuk bisa keluar dari masalah pinjaman yang Anda hadapi.

Nah, kalau Anda sedang memiliki masalah dengan pinjaman, atau merasa mungkin akan memiliki masalah dengan pinjaman, silakan hubungi PT amalan international Indonesia melalui www.amalan.com/id/amalia  

amalan merupakan perusahaan manajemen utang berbasis teknologi pertama di Indonesia yang tercatat di OJK. amalan bekerja untuk peminjam dan bekerja sama dengan peminjam untuk mencari solusi terbaik dan terjangkau dengan pemberi pinjaman. Semoga berhasil! 

Sumber Referensi: 

www.bi.go.id ; www.ojk.go.id ; https://www.imoney.my/credit-conselling-score-akpk

amalan international merupakan perusahaan manajemen utang berbasis teknologi pertama di Indonesia yang tercatat di OJK. amalan bekerja untuk peminjam dan bekerja sama mencari solusi terbaik dan terjangkau dengan pemberi pinjaman. Program manajemen utang amalan memanfaatkan teknologi dan data yang sah agar klien amalan bisa keluar dari jerat utang dengan lebih cepat, membayar bunga dan penalti yang lebih rendah. Selain program manajemen utang, amalan juga memiliki solusi refinancing yang mengganti utang lama yang memberatkan menjadi utang baru yang lebih ringan. Kantor amalan indonesia didirikan di Jakarta pada tahun 2015 dan telah berhasil membangun tim yang terdiri dari ahli restrukturisasi dan ahli IT dengan pengalaman puluhan tahun. Sejak Juli 2016, amalan indonesia menjadi perusahaan pertama di Asia yang mendapatkan akreditasi dari International Association of Professional Debt Arbitrators (IAPDA).

Daftar Sekarang